Jelang Pilkada 2024, ASR Bakal Calon Gubernur Sultra Gencar Sosialisasi Laris dan Penggaris

Bakal Calon Gubernur Sulawesi Tenggara, Andi Sumangerukka saat berkunjung di Kelurahan Anaiwoi, Kecamatan Tanggetada, Kabupaten Kolaka. Asdar/Timurterkini.com

Kolaka, Timurterkini.com – Jelang Pemilihan kepala daerah (Pilkada) Sulawesi Tenggara pada 27 November 2024 mendatang, Bakal calon Gubernur, Andi Sumangerukka (ASR), gencar sosialisasi program.

Baru-baru ini, beberapa titik dikunjungi ASR di Kabupaten Kolaka, yakni di Kelurahan Anaiwoi, Kecamatan Tanggetada, Desa Sopura, Kecamatan Pomalaa, dan Kota Kolaka.

Di sosialisasi itu selain membawa programnya, ASR juga meminta doa dan dukungan kepada seluruh masyarakat atas majunya sebagai Bakal calon Gubernur Sulawesi Tenggara berpasangan dengan Hugua.

“Mohon doa dan dukungannya kepada semua,” kata ASR di kunjungannya, salah satunya saat berdialog bersama milenial dan gen-z di The Scoop Cafe Kolaka, Senin (16/9/2024), malam.

Pada kunjungannya di Kolaka, salah satu program Andi Sumangerukka gencar disosialisakan adalah Penggaris. Perlengkapan dan seragam sekolah gratis.

Menurutnya, pendidikan di Sulawesi Tenggara perlu perhatian penuh jika terpilih sebagai Gubernur Sulawesi Tenggara, dirinya tidak mau melihat adanya anak putus sekolah lantaran tak memiliki serangan atau biaya sekolah.

“Program Penggaris menjadi solusi untuk mengatasi anak putus sekolah di Sulawesi Tenggara. Jangan lagi ada anak putus sekolah di tengah jalan karena persoalan biaya,” ungkapnya.

Selain program Penggaris, perhatian di bidang kesehatan juga tak luput dari ASR. Pelayanan kesehatan juga dianggapnya sangat penting.

Maka itu, program Laris. Layanan ambulans darat dan laut, masuk diantara 8 program ASR-Hugua, mobil ambulans nantinya akan melayani masyarakat Sulawesi Tenggara secara gratis.

“Kita akan siapkan layanan mobil ambulans, mobil ini nantinya digunakan masyarakat secara gratis tanpa dipungut biaya sepeserpun,” bebernya.

ASR merinci, penggunaan mobil ambulans mau dipakai kemanapun itu secara gratis full, sebab segala kebutuhan seperti bahan bakar, biaya sopir, semua ditanggung ketika terpilih sebagai Gubernur.

“Jadi tidak boleh ada biaya keluar, apapun itu alasannya, karena semua kita akan tanggung. Jika ada yang meminta (biaya red), laporkan ke saya,” jelasnya.