Tidur Sepanjang Hari saat Puasa, Bagaimana Hukumnya?

Ilustrasi wanita tertidur. (Dok: Gpointstudio/freepik.com)

Timurterkini.com – Dalam hal ini muslim diperbolehkan tidur saat berpuasa dan hukumnya sah. Apalagi juga dapat bernilai ibadah. Namun, bukan berarti hal tersebut menjadi sebuah alasan bagi muslim dapat tidur seharian karena ingin bermalas-malasan atau tidak beraktivitas seharian.

Dikutip dari detik.com. Hukum tidur seharian ketika puasa Ramadan.

Dijelaskan di dalam buku Panduan Ramadhan Bekal Meraih Ramadhan Penuh Berkah karya Ruhyat Ahmad, menurut mazhab Syafi’i dan merupakan pendapat shahih, tidur seharian saat puasa tidak membuat puasa jadi tidak sah atau rusak. Dalam pandangan ini, tidur masih termasuk ahliyatul ‘ibadah (orang yang dikenai kewajiban ibadah).

Adapun beberapa ulama berpendapat tidur seharian dapat dihukumi sama dengan orang yang sedang pingsan sehingga membuat puasa jadi tidak sah. Muhammad Al Hishni menjelaskan jika hilang kesadaran dalam keseluruhan hari (dari terbit fajar Subuh hingga tenggelam matahari), maka tidak sah puasanya. Namun, jika masih sadar di sebagian waktu siang, puasanya sah.

Dijelaskan lebih lanjut, tidur sebenarnya dihukumi mubah (boleh) dan bukan ritual ibadah. Bahkan, tidur bisa bernilai ibadah jika diniatkan sebagai sarana penunjang ibadah. Misalnya, seseorang tidur karena khawatir untuk berbuka sebelum waktunya atau tidur untuk mengistirahatkan tubuh agar kuat dalam beribadah.

Dikutip dari Buku Ajar Agama Islam karya Mahila Amin dan Gunardi Pome, Syekh Muhammad bin ‘Umar an-Nawawi al-Bantani dalam Tanqih al-Qul al-Hatsits berpendapat hadits tidurnya orang berpuasa adalah ibadah ini berlaku bagi orang yang berpuasa yang tidak merusak puasanya, contohnya dengan perbuatan ghibah. Syekh Nawawi menyatakan meskipun tidur merupakan inti kelupaan, namun akan menjadi ibadah karena dapat membantu melaksanakan ibadah.

Meski demikian, tidak setiap tidur orang berpuasa itu bernilai ibadah. Misalnya, tidur karena malas dan tidur karena kekenyangan setelah sahur, hal tersebut malah termasuk sebagai perbuatan tercela.

Dalam hal ini muslim diperbolehkan tidur saat berpuasa dan hukumnya sah. Apalagi juga dapat bernilai ibadah. Namun, bukan berarti hal tersebut menjadi sebuah alasan bagi muslim dapat tidur seharian karena ingin bermalas-malasan atau tidak beraktivitas seharian.

Menurut penjelasan dalam buku Puasa Wajib dan Sunah yang Paling Dianjurkan karya Zainul Arifin, masih banyak perkara yang lebih baik daripada sekadar tidur seharian ketika berpuasa. Misalnya dengan memperbanyak mengingat Allah SWT dengan cara melakukan berdzikir atau tadarus Al-Qur’an. Puasa adalah momen paling tepat untuk kian mendekatkan diri kepada Allah SWT Apalagi pada bulan Ramadhan, di mana setiap pahala dilipatgandakan seribu kali lipat.

Wallahu a’lam.