Mamasa, Timurterkini.com – Membanggakan, kata itu pantas disematkan kepada Yunatri Pandu, Siswi kelas XII jurusan Mipa SMAS Kristen Barana, Rantepao, Kecamatan Tikala, Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan.
Betapa tidak, Yunatri Pandu berhasil menorehkan prestasi internasional. Dia mendapat penghargaan Merit Award pada Event Hongkong International Mathematical Olympiad (HKIMO) yang diselenggarakan di Hongkong.
Dirinya meraih penghargaan tersebut setelah mendapatkan nilai 100.248 dan menempatkannya diposisi ke-10 dari 12 negara yang jadi peserta.
Perjalanan Yunatri menuju olimpiade matematika internasional itu tak mudah. Ia harus melewati proses seleksi, mulai dari tingkat sekolah, kabupaten, hingga seleksi tingkat nasional.
Orang tua Yunatri, Oktovianus Pandu mengatakan, selain menjadi kebanggaan sekolahnya, prestasi tersebut memberi kebanggaan tersendiri bagi keluarga dan kampung halamannya.
Ia menyampaikan, keikutsertaan Yunatri di ajang internasional tersebut setelah meraih peringkat pertama saat seleksi.
“Dalam tahap seleksi Yunatri mendapatkan rangking 1. Prestasi yang diraih berhasil membawa dirinya syarat untuk ikut Olimpiade ke Hongkong,” ucapnya, dikonfirmasi via Whatsapp, Senin (26/8/2024).
Apresiasi juga disampaikan salah satu pemerhati budaya Kallan-Talopa, Gunawan L. Milo.
Gunawan menuturkan bahwa Yunatri merupakan generasi pertama Kallan-Talopa yang berhasil meraih prestasi internasional.
“Tentunya Yunatri adalah aset generasi emas Kallan-Talopa,” ungkapnya.
Ia berharap prestasi yang diraih tersebut dapat memotivasi generasi-generasi yang lain.
Yunatri Pandu sendiri merupakan anak kampung yang berasal dari Desa Timoro, Kecamatan Tabulahan, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat.
Ia merupakan putri bungsu dari pasangan Oktovianus Pandu dan Henrawati.
