Mamasa, Timurterkini.com – Demi dapat diakses, Robinson, warga Desa Bambang Timur, Kecamatan Bambang, Kabupaten Mamasa, Provinsi Sulawesi Barat, rela mengerjakan jalan penghubung Kecamatan Bambang dan Mambi.
Terlihat, Robinson bersama beberapa sopir yang hendak melintas, terpaksa menutupi jalan di Desa Bambang Timur menggunakan batu.
Dirinya mengaku mengerjakan jalan agar dapat diakses kendaraan roda empat.
Yang mana sebelumnya, jalan tersebut tidak dapat diakses akibat lumpur maupun genangan air hujan.
“Biar bisa dilalui kendaraan seperti mobil, karena berlumpur dan dalam,” ujar Robinson saat ditemui media ini di lokasi jalan berlumpur, Rabu 24 November 2021.
Saat pekerjaan jalan kata dia, beberapa orang yang terlibat ikut mengerjakan jalan, salahsatunya sopir.
“Ini jalan dikerja atas inisiatifnya teman-teman sopir, dan ini suda 2 kali dikasi batu tapi tetap rusak lagi karena hujan,” bebernya.
Menurutnya, pentingnya pekerjaan jalan penghubung Kecamatan Bambang, karena di dalam terdapat beberapa pasar yang menjadi perputaran ekonomi masyarakat.
Saat ini lanjutnya, beberapa hasil bumi yang ada di Kecamatan Bambang, diantaranya buah coklat.
“Ada 2 pasar di dalam, baru hasil buminya orang kan pasti diangkut menggunakan mobil,” ungkapnya.
Robinson, berharap kepada Pemerintah Daerah (Pemda) Mamasa agar jalan tersebut dapat dikerjakan.
Menurutnya, jalan ini menjadi satu-satunya akses menuju ibu Kota Kecamatan Bambang yang dapat dilalui kendaraan roda empat.
“Cuma ini jalan yang dapat dilewati mobil, tidak ada jalan lain, semoga dikerjakan Pemerintah nanti,” harapnya.
Merespon itu, Bupati Mamasa, H Ramlan Badawi Menuturkan, pembangunan infrastruktur jalan Mambi-Bambang telah terprogram di tahun 2022.
