Mamasa, Timurterkini.com – Virus Corona disiase Covid-19 yang melanda Indonesia, khususnya di Kabupaten Mamasa, Provinsi Sulawesi Barat.
Sebagai mana virus corona Covid-19 yang menjadi ancaman bagi masyarakat.
Juga berdampak pada perputaran perekonomian maupun kesehatan.
Berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Mamasa tertanggal, 01 Agustus 2021.
Terdapat 256 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 yang tersebar di 17 Kecamatan wilayah Kabupaten Mamasa.
Yang mana 251 orang diantaranya menjalani isolasi mandiri.
Tak tinggal diam, Pemerintah mengeluarkan kebijakan dengan memberikan bantuan berupa beras maupun rupiah.
Bantuan tersebut diberikan langsung kepada pasien yang sedang melaksanakan isolasi mandiri.
Langkah ini sebagai salah satu tindakan Pemda Mamasa dalam upaya meringankan beban pasien yang melakukan isolasi mandiri.
Kendati demikian, salah satu pasien isolasi mandiri di Kelurahan Mambi inisial HL, mengatakan belum mendapat bantuan.
Sementara menurutnya, dirinya menjalani isolasi mandiri sejak tanggal 23 Juli 2021 hingga saat ini.
“Belum ada bantuan kita dapat”, kata dia pada Timurterkini.com, Minggu 01 Agustus 2021.
Hal demikian dibenarkan Lurah Mambi, Irwan
saat ditemui di rumahnya.
Menurut sepengetahuan Irwan, orang tersebut memang belum mendapatkan bantuan.
Selain itu, katanya, orang yang meninggal pun juga belum mendapatkan.
“Iya, tapi suda terdata, sedangkan ini yang meninggal belum ada bantuannya”, beber Irwan.
Menanggapi itu, Humas Protokoler Bidang Informasi Satgas Covid-19 Kabupaten Mamasa, Demmaelo memastikan.