Koltim, Timurterkini.com – Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Tahun Perencanaan 2024, kembali digelar di Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin (20/02/2023).
Musrenbang dengan Tema “Pembangunan Berkelanjutan serta Optimalisasi Gerakan Membangun dan Melayani Masyarakat (Gemas), dipimpin langsung Plt Bupati Koltim.
Untuk Kecamatan Lambandia dilaksanakan di Desa Penanggotu, Kecamatan Aere, Desa Iwoimea Jaya dan Kecamatan Poli-Polia di Desa Puundonkulo.
Dikegiatan ini juga di serahkan dokumen berupa Buku Kecamatan dalam angka Tahun 2022.
Plt Bupati Kolaka Timur mengatakan bahwa sebagai sebuah proses tahunan, Musrenbang diharapkan dapat menjaring aspirasi dan kebutuhan masyarakat, olehnya itu kami mengharapkan kepada seluruh komponen selaku pembangunan yang hadir, untuk memberikan sumbangan pemikiran, sehingga melalui musrenbang ini, dapat mengakomodir aspirasi dan kebutuhan masyarakat, yang kemudian akan dipadukan dengan kebijakan dan prioritas program pembangunan pemerintah melalui organisasi perangkat daerah.
“Disamping itu, yang terpenting adalah adanya sinkronisasi dan sinergitas antar program pembangunan dalam menjawab permasalahan di Kolaka Timur,” ungkapnya kepada wartawan Timurterkini.com.
“Kita sadari, masih banyaknya permasalahan yang muncul, baik langsung maupun tidak langsung, yang tentunya menuntut sistem pengelolaan pemerintahan dan pembangunan yang responsif, inovatif dan berkelanjutan dalam upaya memaksimalkan berbagai potensi dan keunggulan daerah,” ungkapnya.
Oleh karena itu, kata dia, Pemerintah Kabupaten Kolaka Timur telah mencanangkan program gerakan membangun dan melayani masyarakat (GEMAS), Gemas digagas untuk mempercepat akselerasi pencapaian visi misi dalam RPJMD 2021- 2028, yaitu sejahtera bersama masyarakat yang agamis, maju, mandiri dan berkeadilan. gemas merupakan program pembangunan terintegrasi, yang saling terhubung, melibatkan berbagai sektor sehingga perencanaan pembangunan diharapkan mampu menjawab permasalahan dan tantangan yang dihadapi pemerintah daerah, dan masyarakat kolaka timur secara tepat dan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
“Untuk mendukung hal tersebut, maka ditetapkan tema pembangunan tahun 2024 yaitu pembangunan berkelanjutan serta optimalisasi gerakan membangun dan melayani masyarakat,” tuturnya.