Berita  

Pekerjaan Rehab Jalan Rabat Beton Desa Kala’be Tahun 2019 di Pertanyakan

Pekerjaan Rehab Jalan Rabat Beton Desa Kala'be Tahun 2019 di Pertanyakan
Pekerjaan rehab jalan rabat beton Desa Kala'be Tahun 2019. Foto: Timurterkini.com/Asdar

Mamasa, Timurterkini.com – Pekerjaan rehab rabat beton Dana Desa (DD) Desa Kala’be, Kecamatan Aralle, Kabupaten Mamasa, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Dipertanyakan DPC LSM Pijar Keadilan Kabupaten Mamasa.

Ketua DPC LSM Pijar Keadilan Kabupaten Mamasa, Yos, rehab rabat beton jalan penghubung Desa Kalabe menuju Kecamatan Aralle sepanjang 1100 Meter yang tertera pada gambar hingga menelan anggaran Rp. 218.400.250 rupiah pada tahun 2019.

Pasalnya, pekerjaan yang menghabiskan anggaran hingga ratusan juta rupiah ini, patut diduga dikerjakan asal jadi dan tidak sesuai dengan Rencana Anggara Biaya (RAB) maupun gambar dalam proses pengerjaan,” tutur Yos.

Lanjut Yos, sebagai mana berdasarkan kaca mata kami dilapangan terkait pekerjaan tersebut, 26 September 2020 lalu, adanya pekerjaan yang dikerja tidak sesuai dengan juknis.

“Pekerjaan yang dikerjakan kurang lebih setahun lalu, patut kami duga adanya mark-up anggaran, tetapi lebih jelasnya, kami akan laporkan ini kepada Aparat Penegak Hukum (APH), inikan pekerjaan tahun 2019, jadi merekalah yang berhak memutuskan nantinya saat selesai kita laporkan, apaka ada mark-up atau suda selesai, ya kita serahkan saja pada penegak hukum,” tegas Yos 02/10/20.

Anggota Tim Pengelola Kegiatan (TPK) Desa Kala’be Yulianus, yang ditemui mengatakan, saya selaku anggota TPK ada 4 orang.

“Terkait pekerjaan, sesuai dengan volume yang disaksikan oleh pak Desa sama tokoh masyarakat ya selesaimi itu,” kata Yulianus.

Kepala Desa Kala’be, Canggi, saat ditemui media ini, adanya yang masih bolong-bolong, “Kades, kan namanya itu disana kan masih rehab, tengahnya yang di kerja dan yang mana yang paling parah dan dilalui masyarakat.

“Adapun pekerjaan tahun 2019 itu suda rampung semua,” kades, Ya, adapun diperiksa inspektorat, rencana besok senin, pekerjaan tahun 2019 belum diperiksa,” ucap Canggi.

Saat di tanya dari media ini, apa suda tidak ada masalah, dirinya mengatakan, belum ditau pi ka belum diperiksa, adapun panjangnya 1100 Meter.

“Kemarin suda diperiksa di Kecamatan ini, dia bilang tidak adaji kendala ini,” jelasnya.

Ditambahkan Rahmat Fendi selaku bendahara atau kaur keuangan Desa Kala’be, pekerjaan ini sementara dalam pengawasan PDTI sama Inspektorat Kabupaten.

“Jadi penjelasannya karena ini masih dalam pengawasan Inspektorat dan PDTI, tetapi dalam minggu ini sesuai informasi yang kita dapat, akan turun ini diperiksa,” ucap Rahmat.

Kalau untuk PDTI Kecamatan sendiri, mereka suda monitoring, suda audit, pendamping Kecamatan pak Abdullah, banyak juga dari instansi Kecamatan.

“Ada kemarin hasilnya, tidak adaji masalah yang ditemukan di lapangan,” tutup Rahmat.

Laporan: Asdar
Editor: A. Ashadi