Berita  

Mahasiswa Desak Polres Mamasa Selidiki Dugaan Penimbunan BBM

Para Mahasiswa dari Gerakan Mahasiswa Pemerhati Daerah (GMPD) yang melaksanakan aksi demonstrasi di Polres Mamasa, Senin (8/1/24).

Mamasa, Timurterkini.com — Sejumlah Mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Pemerhati Daerah (GMPD) demo Polres Mamasa.

Para massa aksi mendatangi Polres Mamasa mendesak pihak kepolisian, untuk memproses mafia Bahan Bakar Minyak (BBM) di wilayah Kabupaten Mamasa.

Para Mahasiswa meminta kepolisian untuk segera menindak oknum terduga pelaku yang telah melakukan penimbunan BBM di SPBU Tandukkalua yang berkedudukan di Malabo.

Selain itu, para massa aksi juga meminta agar segera mencabut izin SPBU yang diduga melanggar aturan.

Jenderal Lapangan, Zulbahri mengatakan, para Mahasiswa akan mengawal kinerja kepolisian hingga menangkap pelaku mafia BBM di wilayah Kabupaten Mamasa.

“Kami tidak akan berhenti sampai disini, pokoknya kami akan kawal kinerja polisi, sampai menagkap para pelaku penimbunan BBM,” ujar Zulbahri, Senin 8 Januari 2024.

Para Mahasiswa menduga ada pembiaran yang dilakukan oleh Polres Mamasa, terhadap para pelaku mafia BBM di Kabupaten Mamasa. Tentu mengundang pertanyaan, mengapa tidak dilakukan tindak lanjut

Menanggapi hal itu, Kasat Reskrim Polres Mamasa, Akp Eru Reski menyampaikan pihaknya selalu melakukan monitoring terkait ketersediaan BBM maupun gas Elpiji.

“Dan kami masih akan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penyampaian peserta aksi,” terangnya.