Berita  

Lengkap 17 Kecamatan di Mamasa Terdapat Covid-19, Nakes Malah Diancam

Lengkap 17 Kecamatan di Mamasa Terdapat Covid-19, Nakes Malah Diancam
Ilustrasi nakes dan Covid-19. Dok: Timurterkini.com

Mamasa, Timurterkini.com – Lengkap 17 Kecamatan di Kabupaten Mamasa, Provinsi Sulawesi Barat terdapat Covid-19.

Berdasarkan data Humas Protokoler Bidang Informasi Satgas Covid-19 Kabupaten Mamasa, Demmaelo, Sabtu 31 Juli 2021.

Jumlah total terkonfirmasi positif sebanyak 240, isolasi mandiri 235 orang dan dirawat 5 orang dengan rincian sebagai berikut:

1. Kecamatan Tabulahan 23 orang
2. Kecamatan Mamasa 42 orang
3. Kecamatan Sumarorong 16 orang
4. Kecamatan Pana 30 orang
5. Kecamatan Bambang 3 orang
6. Kecamatan Sespa 11 orang
7. Kecamatan Balla 9 orang
8. Kecamatan Messawa 8 orang
9. Kec. Tandukkalua 32 org
10. Kecamatan Mambi 10 orang
11. Kecamatan Tawalian 12 orang
12. Kecamatan Aralle 1 orang
13. Kecamatan Buntumalangka 20 orang
14. Kecamatan Nosu 11 orang
15. Kecamatan Rantim 7 orang
16. Kecamatan Tabang 1 orang
17. Kecamatan Mehalaan 4 orang

Sebelumnya, 16 Kecamatan yang ada masyarakatnya terkonfirmasi positif Covid 19.

Hingga saat itu, Rabu 28 Juli 2021, Kecamatan Mehalaan nol terkonfirmasi positif Covid-19.

Namun saat ini, Kecamatan Mehalaan tak lagi berada di posisi zona hijau setelah adanya dinyatakan reaktif swab antigen.

Dikatakan Camat Mehalaan, Armin, S. Pd, Mehalaan terakhir pada zona hijau.

“Setelah adanya di swab ternyata reaktif”, kata Armin, Sabtu 31 Juli 2021 di rumahnya.

Adanya dinyatakan reaktif swab antigen di Kecamatan Mehalaan, kemudian dilakukan tracing kontak erat dan diketahui berada di Desa Pasembuk.

Tenaga kesehatan kemudian menuju Desa Pasembuk guna melakukan Swab kepada orang yang diduga kontak erat.

Sebagai bentuk upaya tenanga kesehatan memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Namun ironisnya saat hendak melakukan swab, tenaga kesehatan bukan mendapatkan sambutan baik, malah mendapatkan perlakuan tak senonoh.