Berita  

Kolaka Siap Mengirim 137 Siswa Pada KSM Tingkat Nasional Online 2020

Pemenang Lomba KSM Salah Satu MA di Kabupaten Kolaka (Foto: Istimewa)

Kolaka, Timurterkini.comKabupaten Kolaka Siap Mengirim Sebanyak 137 siswa madrasah dalam Kompetisi Sains Madrasah Online (KSMO) Tingkat Nasional yang dilakukan secara online pada tanggal 9 hingga 10 November 2020.

Berdasarkan hasil pantauan yang dilaporkan oleh Kepala Seksi (Kasi) Pendidikan Madrasah (Penmad) Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kolaka, Dr. Ahmad Tanaka, M.Pd, peserta yang telah mendaftar terdiri atas 22 siswa MI, 63 siswa MTs, dan 52 siswa MA. Kabupaten Kolaka sendiri menempati urutan kedua pendaftar terbanyak se Provinsi Sulawesi Tenggara dalam KSMO ini.

Berdasarkan Petunjuk Teknis KSMO Nasional 2020, lomba yang akan digelar pada KSMO terdiri dari Matematika Terintegrasi dan Sains IPA Terintegrasi untuk tingkat MI. Untuk tingkat MTs, Matematika Terintegrasi, IPA Terpadu Terintegrasi, dan IPA Terpadu Terintegrasi. Sedang untuk tingkat MA, Matematika Terintegrasi, Biologi Terintegrasi, Fisika Terintegrasi, Kimia Terintegrasi, Ekonomi Terintegrasi, dan Geografi Terintegrasi.

“Terintegrasi yang dimaksud adalah setiap bidang lomba Sains tersebut diintegrasikan dengan materi keagamaan seperti Qur’an-Hadits, Akidah-Akhlak, Fikih, dan Sejarah Kebudayaan Islam,” ungkap Ahmad Tanaka.

Ditambahkannya, terintegrasi dimaksud akan menguji tiga hal ; (1) proses sains dan kemampuan berpikir, (2) konsep sains terintegrasi dengan ilmu keislaman, (3) kemampuan dalam aplikasi sains dan teknologi.

Lomba ini bertujuan untuk mengembangkan bakat dan minat siswa di bidang sains sehingga berkreasi dan mencintai sains, memiliki motivasi untuk selalu meningkatkan kemampuan intelektual, emosional, dan spiritual berdasarkan nilai-nilai agama sehingga menjadi yang terbaik di bidangnya.

“Berkembangnya budaya kompetitif yang sehat di kalangan siswa madrasah dan terjaringnya bibit unggul dan berprestasi juga menjadi tujuan lainnya pelaksanaan KSMO 2020 dan tentunya menghasilkan siswa-siswi terbaik di setiap bidang dan menjadi SDM yang mencintai bidang keilmuan,” jelasnya.

Berbeda dengan kegiatan KSM ditahun sebelumnya, KSMO dilaksanakan akibat pandemi Covid-19 dengan mematuhi protokol kesehatan sehingga pelaksanaannya tidak melalui seleksi di tingkat Kabupaten dan Provinsi.

“Seleksi KSMO sebelumnya dilakukan ditingkat madrasah masing-masing kemudian berdasarkan hasil terbaik maka didaftarkan langsung ke Tingkat Nasional melalui Kanwil Kemenag Provinsi Sultra dan semoga bisa meraih hasil memuaskan di Tingkat Nasional,” harap Ahmad Tanaka mengakhiri.