Mateng, Timurterkini.com – Musyawarah daerah (Musda) ke-3 Dewan Pengurus Daerah (DPD) Wahda islamiyah Mamuju Tengah (Mateng), Sulawesi Barat (Sulbar), kembali digelar.
Kegiatan yang dihadiri Ketua DPRD Mateng berlangsung di aula kantor Bupati Mamuju Tengah, Sabtu (28/01/2022).
Musda kali ini mengusung tema, “Mengokohkan soliditas dan semangat kolaborasi dalam menghadapi persoalan umat dan bangsa”.
Dikatakan ketua DPRD Mateng, Arsal Aras, perbedaan bukanlah merupakan sebuah persoalan yang mesti muncul ditengah masyarakat.
Menurutnya, perbedaan itu dapat saling mengisi dan tidak menjadi konflik di tengah masyarakat, khususnya masyarakat Mamuju Tengah.
Namun, lanjut dia, ketika terjadi perbedaan, di situlah bisa terjadi saling mengisi.
“Ketika terjadi perbedaan kita dapat saling mengisi dan tidak menjadi konflik sosial dalam masyarakat,” ungkapnya kepada wartawan Timurterkini.com, usai kegiatan.
Ditempat yang sama, Kepala Kementrian Agama (Kemenag) Mateng, Muliadi Rasyid, berharap di tahun ketiga Wahdah Islamiyah di Mamuju Tengah, agar semakin matang dan kuat dalam menyampaikan dakwah.
Selain itu, lanjut dia, Wahdah Islamiyah juga diharapkan mampu bersinergi dengan Pemerintah dalam penyelesaian permasalahan umat.
“Kami sadar betul upaya Pemerintah, khususnya Ketua DPRD kabupaten Mamuju Tengah cukup aktif menyelesaikan masalah yang terjadi di masyarakat,” singkatnya.