Mamasa, Timurterkini.com – Terkait kejadian di Desa Tondok Bakaru, Kecamatan Mamasa, Kabupaten Mamasa, yang sempat menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat Desa Tondok Bakaru maupun masyarakat Mamasa pada umumnya.
Dimana atas kejadian ini, menimbulkan banyak persepsi dan isu yang berkembang di kalangan masyarakat, Kepala Desa Tondok Bakaru, Matheus Dessaratu, S.Hut saat dikonfirmasi via telepon kepada media ini memberi tanggapan, tentang kronologi kejadian tersebut.
Matheus, dari kajidian ini, saya sebagai Kepala Desa tidak perna mendapat informasi kalau ada jenazah yang akan di bawa ke Desa Tondok Bakaru, Karena almarhuma ini bukan warga Desa Tondok Bakaru, melainkakan warga Tabang, hanya saya tidak tau jelas di Desa mana di Tabang, hanya karena bapaknya orang Tondo Bakaru makanya di bawa datang dimana juga banyak keluarganya disini.
“Kejadian ini nanti saya tau setelah pagi-pagi, mau ikut rapat di Dinas Perumahan dan setelah lewat di depan rumah duka baru tau kalau ada jenazah yang di bawa ke Desa Tondok Baru,” jelasnya Salasa 07 Juli 2020.
Setelah dari Dinas Perumahan, saya lanjut berkoordinasi dengan Ketua Tim TRC bapak Amos P, untuk menyampaikan kejadian ini, sekaligus minta bantuan karena kami tidak tau apa-apa.
“Setelah kami berkoordinasi, Tim TRC melakukan pemanggilan ke suami almarhuma ke pustu di samping kantor Desa untuk menanyakan terkait kronologi meninggalnya almarhuma tersebut,” Katanya.
