Berita  

37 KPM BPNT Desa Beroangin Non Aktif, Ternyata Ini Penyebabnya

Jeneponto, Timurterkini.com – Sebanyak 37 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), Desa Beroangin, Kecamatan Bangkala Barat, Kabupaten Jeneponto, Sulsel, tidak mendapatkan pangan dikarenakan adanya ketidak cocokan data. Sabtu 18 Juli 2020.

Dari 555 daftar penerima BPNT, hanya 518 yang dapat menerima bantuan seperti beras, telur dan ikan.

Pendamping BPNT Kecamatan Bangkala Barat, Normaidar, saat ditemui tepat di tempat penyaluran BPNT menjelaskan, adanya nama yang namanya non aktif sebanyak 37 KPM.

“Disebabkan karena adanya ketidak singkrongan data, antara cavil dengan kemensos,” jelasnya.

Lanjut, terkait nama yang terbelokir atau non aktif, dari pihak Dinas Sosial Kabupaten Jeneponto, akan melakukan pengiriman data pembaharuan agar dapat menerima kembali.

“Adapun nama yang non aktif, dia tidak lagi menerima, sejak bulan Juni sampai Juli hari ini,” terangnya.

Ditambahkan Rustan Bani, Fasilitator Desa Sistem Layanan Rujukan Terpadu (SLRT), yang mana tugas saya untuk memverifikasi pendataan, tetap dilakukan upaya perbaikan data, agar penerima yang namanya non aktif, dapat menerima kembali.

“Kita akan lakukan pendataan itu, karena yang mana adanya ketidak cocokan data,” katanya.

Salah satu KPM yang enggan disebutkan namanya mengatakan, saya selaku penerima BPNT yang sampai saat ini tidak menerima lagi, berharap agar kami dapat menerima kembali.

“Yang mana kami juga membutuhkan bantuan pemerintah seperti dulunya, sebelum kami di non aktifkan,” harap salah satu warga.

Laporan: Mail
Editor: A. Ashadi